Pelukan

akhirnya malam tiba juga, memaksaku lelah dan pulang ke peraduan. tapi lelah tidak cukup kuat hingga dapat memaksa kantuk menyergap. lelah belum cukup berkuasa menyuruh tubuhku bermimpi. malam ini, boleh kuminta sebuah pelukan?

pelukan halus yang menenangkan, seperti pelukan kepada anak kecil yang sesegukkan agar dia berhenti menangis. aku ingin berada dalam pelukan. meski hanya dipeluk kata.

Tak ada yang lebih membahagiakan, selain dipeluk pada waktu dan saat yang tepat. dalam lelah dan rindu yang berlipat. semoga sibuk tak membuat kita terhalang sekat. karena jarak dan jeda telah memisahkan kita. mengacak-acak ritme kebiasaan yang telah kita atur sejak pertama.

kita begitu hapal cara saling menemukan kata masing-masing, tapi tak pernah paham bagaimana caranya bertahan dalam pelukan kata. sementara pelukan adalah jalan pulang terbaik.

malam ini saja, biarkan aku pulang, bersandar, melepas penat pada pelukan katamu.