RSS Feed
Tidak semua yang ku tulis adalah aku, dan tak semua yang kau baca adalah kamu.

Minggu, 01 Desember 2013

7 Ratu Di Negeri Cinta

Dua tahun. bukan waktu yang singkat. tapi tidak juga terlalu lama.
dalam dua tahun, ternyata orang bisa berubah banyak, tapi bisa juga tetap sama.
Apalagi jika Cinta dijadikan alasan.

Saya takjub. betapa banyak hal yang bisa merubah pribadi kawan-kawanku selama dua tahun. hanya dua tahun. jika dalam 2 tahun saja perubahan yang ada sudah seperti ini, apa jadinya nanti jika kita bertemu pada tanggal 20-02-2020? janji kelingking yang iseng kita buat dulu. semoga masih terpatri diingatan kita masing-masing.



Sekali lagi saya takjub.
Mari saya antar kalian masuk dalam negeri cinta kami.
dan kami adalah para Ratunya. 7 Ratu di negeri Cinta. sungguh imaji kekanak-kanakan yang kita buat di masa-masa dulu ini konyol sekali.

Ratu pertama.
dimana dulunya selalu siap membela kami, entah dalam keadaan salah ataupun tidak, dia akan berada di garis terdepan. memasang badan, agak kami yang dibelakang tak kenal kata terluka. dulunya mengajarkan kami arti kesetiaan. dimana yang setia tidak perlu diminta untuk menunggu. walau berulang kali disakiti, dikhianati. tetap berpegang teguh pada janji selalu menjadi prinsipnya. dulu kami bilang itu 'bodoh', dia bilang itu 'cinta'.

sekarang, dari ceritanya, dia bahkan pernah memutuskan janji, hanya karena bosan. dan kini bersiap menjadi alasan putusnya persahabatan sang kekasih dan sahabatnya. dan semua karena cinta ?

Ratu kedua
Dulunya sangat baik. hanya tersenyum ketika yang lain telah emosi. selalu menenangkan kami disaat panik. anak baik-baik yang dulu sempat diselingkuhi oleh sang kekasih. ahh, kenapa tokoh yang sifatnya baik tak sebaik nasibnya?

Kini Setia masih dijunjung tinggi. walau tau sahabat baru berniat main hati dengan sang kekasih. ahh, aku tak tau lagi dimana dia harus ditempatkan selain di surga. darinya aku belajar tentang kesabaran. bahwa kesabaran tidak punya batas. aku bahkan tak bisa memikirkan, orang tega semacam apa lagi yang menyakiti hati sebaik ini. dan semua karena cinta?

Ratu ketiga
dari Ratu ketiga, aku belajar bagaimana arti komitmen yang sesungguhnya. bagaimana menjaga hubungan jauh dari pertengkaran. bagaimana menjadi pasangan paling serasi di dunia, dan bagaimana konsep cinta pertama tak pernah mati sesungguhnya. itu dulu, 2 tahun yang lalu.

kini, lagi-lagi aku takjub pada cinta. alasan yang membuat mereka bersama, malah menjadi alasan yang membuat mereka berpisah. 4 tahun. tak kurang tak lebih. hanya karena cinta terpeleset ke hati lain. rasa percaya yang dipertahankan selama 4 tahun kini tak bersisa lagi. sekarang dengan alasan yang sama, dengan mudahnya dia melompat dari satu hati ke hati yang lain. dan semua masih karena cinta?

Ratu Keempat.
dulu, darinya aku belajar, bahwa menjai tempat curhat pacar sang sahabat, bisa menimbulkan benih-benih cinta. mungkin waktu itu cinta datang di hati yang salah. mungkin tersesat dalam perjalanan. lain yang dituju, malah lain yang kena di hati. aku belajar, cinta merdeka dengan caranya sendiri.

tapi kini aku belajar bahwa cinta tak pernah tersesat. jikapun tersesat, selama hati yang didatangi membuat nyaman, cinta akan tinggal lebih lama atau bahkan selamanya. dia kini mendewasa. ini juga karena cinta?

Ratu Kelima.
darinya aku belajar, bahwa cinta tak selalu tentang pria. cinta juga tentang keluarga, sahabat dan idola. ada banyak hal mengasyikkan yang disediakan waktu untuk dihabiskan bersama keluarga, sahabat dan idola.

kini aku baru tau, dia pernah melekatkan cintanya pada seorang pria. aha!
cinta memang tak bisa jauh-jauh dari lawan jenis. sekeras apapun kita menolak, masanya akan tiba juga. dia mulai membuka hati. ini juga karena cinta?

Ratu Keenam.
Dulu darinya aku belajar, bagaimana seorang wanita harus mementingkan harga diri atas nama cinta. atas nama cinta, wanita tak boleh dipermainkan, diputuskan, dan menjadi korban. atas nama cinta, wanita harusnya memegang kendali atas hati, agar nantinya ia tak mudah menangis.

kini, yang ada malah sebaliknya. hubungan putus nyambung ribuan kali malah mereka jalani. katanya karena cinta, ia rela meminta maaf walau tak salah. rela membujuk lama hanya sekedar untuk mempertahankan. rela tetap tersenyum meski di caci maki. benarkah ini benar-benar karena cinta ?

Ratu Ketujuh.
Aku. apa yang telah dirubah cinta dariku?

0 komentar: